Merchandise adalah sebuah produk turunan yang seringkali digunakan sebagai alat promosi pada sebuah acara. Istilah ini sudah tidak asing lagi, saat menghadiri acara seperti konser musik, pameran, acara formal, atau bahkan membeli produk tertentu kita sering kali ditawarkan merchandise. Merchandise selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggemar.
Lebih dari sekedar dagangan, merchandise berguna sebagai sarana promosi efektif sebuah produk pada khalayak yang lebih luas. Di dalam dunia bisnis, merchandise menjadi bagian dari strategi pemasaran untuk meningkatkan brand awareness dan loyalitas konsumen. Desain yang menarik dan relevan dengan acara dapat sekaligus memperkuat branding.
Merchandise adalah Produk yang dijual untuk Mendukung Promosi
Dalam arti yang sederhana, merchandise adalah barang-barang yang diproduksi dan dijual untuk tujuan promosi. Pada produk ini biasanya akan menampilkan logo, karakter, slogan sebuah merek, acara, atau organisasi, bahkan individu. Merchandise dapat berupa berbagai macam produk, seperti kaos, topi, gantungan kunci, pin, dan lain sebagainya.
Fungsi Merchandise
Merchandise memiliki beberapa fungsi penting bagi perusahaan, di antaranya:
- Sebagai media promosi, merchandise dapat menjadi alat promosi yang efektif untuk memperkenalkan merek kepada khalayak yang jauh lebih luas. Dengan membelinya, konsumen secara tidak langsung menjadi promotor merek tersebut.
- Meningkatkan brand awareness, penggunaan merchandise yang konsisten dapat meningkatkan kesadaran konsumen terhadap sebuah merek. Saat orang melihat seseorang menggunakan kaos, topi, atau membawa tas dengan logo merek tertentu, makan secara otomatis mereka akan mengingat merek tersebut.
- Membangun loyalitas konsumen, merchandise dapat membangun hubungan emosional antara konsumen dengan merek itu sendiri. Konsumen yang memiliki kesukaan pada merchandise tertentu maka akan merasa lebih loyal terhadap merek tersebut.
- Sumber pendapatan tambahan, bagi sebuah perusahaan atau penyelenggara acara merchandise dapat menjadi sumber pendapatan tambahan yang cukup signifikan.
- Membangun komunitas, merchandise dapat membantu membangun komunitas penggemar yang solid. Dengan memiliki merchandise yang sama, biasanya para penggemar akan merasa lebih terhubung satu sama lain.
Cara Membuat Merchandise yang Menarik
Untuk dapat membuat merchandise yang menarik dan sukses, perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut, yaitu:
- Buat desain merchandise yang kreatif dan unik agar menarik perhatian konsumen.
- Pilih bahan yang berkualitas agar merchandise awet dan tahan lama.
- Tentukan harga yang sesuai dengan kualitas produk dan daya beli konsumen.
- Pastikan merchandise tersedia di tempat yang mudah dijangkau oleh konsumen ketika ingin dibeli.
- Lakukan promosi yang efektif. Promosikan merchandise melalui berbagai media, seperti: media sosial, website, maupun acara-acara terkait.
Contoh Merchandise
Berikut adalah beberapa contoh merchandise yang umum diberikan perusahaan:
- Kaos: salah satu merchandise yang paling populer. Kaos yang didesain dengan menarik dan unik akan selalu diminati oleh berbagai kalangan.
- Aksesori: dapat berupa topi, tas, gantungan kunci, gelang dan lain sebagainya.
- Produk sehari-hari: dapat berupa barang yang sering dipakai, seperti: kalender, payung, notes, pulpen, masker, jam dinding, dan lain sebagainya.
- Barang unik: postcard, poster, tas kanvas, light stick, dan lain sebagainya.
Merchandise adalah investasi jangka panjang yang dapat memberikan manfaat bagi suatu bisnis. Dengan perencanaan dan strategi yang matang dan tepat, merchandise dapat menjadi aset berharga yang dapat membangun merek yang kuat dan loyalitas pelanggan yang tinggi.