Kriteria Tas yang Boleh Dibawa ke Kabin Pesawat

Sebelum bepergian dengan pesawat, mengetahui jenis tas yang boleh dibawa ke kabin pesawat adalah hal yang penting. Pasalnya, tak semua tas boleh dibawa ke kabin pesawat, melainkan harus masuk ke bagasi.  

Tas yang boleh dibawa masuk ke kabin pesawat diatur berdasarkan ukuran, jumlah, dan barang-barang di dalamnya. Hal ini dilakukan demi keselamatan seluruh awak kabin dan penumpang.   

Tas yang Boleh Dibawa ke Kabin Pesawat

Mengutip situs resmi International Airport Association (IATA), setiap maskapai penerbangan memiliki aturan masing-masing tentang aturan tas yang boleh dibawa ke kabin pesawat. 

Aturan tersebut bergantung pada rute penerbangan, jenis tiket yang dibeli, dan status dari frequent flyer (kartu member) yang dimiliki. Namun, terdapat aturan umum tentang tas yang boleh masuk ke kabin pesawat.  

1. Ukuran dan Jumlah 

Tak sedikit penumpang yang membawa koper ke dalam kabin. Para penumpang memang diizinkan untuk membawa satu koper ke dalam kabin, tetapi dengan ketentuan yang berlaku.    

Dimensi koper yang boleh dibawa ke kabin umumnya maksimal 22 inci (56 cm) x 18 inci (45 cm) x 10 inci (25 cm). Ini termasuk gagang, kantung, dan roda koper. Selain itu, bobotnya tidak boleh melebihi 7 kg. 

Jika Anda berencana untuk membawa dua tas yang bukan koper, maka Anda hanya perlu memperhatikan gabungan bobot keduanya (maksimal 7 kg).   

2. Barang Bawaan  

Selain ukuran dan jumlah, barang bawaan juga penting untuk diperhatikan. Berikut adalah sejumlah barang bawaan yang tidak boleh dibawa ke dalam kabin: 

• Cairan 100 ml 

Setiap maskapai penerbangan melarang cairan berukuran di atas 100 ml masuk ke kabin. Batas maksimal 100 ml ini berlaku per wadah. Jadi, jika Anda memang perlu membawa cairan dengan total di atas 100 ml ke dalam kabin, maka pisahkan dan masukkan cairan itu ke dalam beberapa wadah untuk cairan di bawah 100 ml.  

• Powerbank 

Penumpang boleh saja membawa powerbank ke dalam kabin, tetapi dengan kapasitas tertentu. Setiap maskapai memiliki ketentuan yang berbeda, tetapi umumnya maksimal 100 Wh atau 27.000 mAh. 

• Benda tajam

Benda tajam, seperti cutter, gunting, silet, dan pisau tidak boleh masuk ke kabin. Jika Anda harus membawa benda-benda seperti itu, maka masukkan ke dalam bagasi.   

• Senjata api dan gas 

Senjata api dan gas juga dilarang untuk dibawa oleh penumpang penerbangan sipil.  

Sebagai tambahan, jika Anda membawa perangkat elektronik portabel dan baterai lithium, maka bungkus satu per satu guna  mencegah korsleting. 

Setelah memahami jenis, ukuran, dan bobot tas yang boleh dibawa ke kabin pesawat, siapkan tas yang tepat dan perhatikan benda apa saja yang bisa dibawa ke kabin. Selamat bepergian!